Mengawali tulisan ini, saya rasa tidak ada salahnya mengajak teman-teman untuk kembali melakukan introspeksi diri, melihat kembali apa-apa yang sudah kita lakukan di tahun 2020. Mungkin ada beberapa dari rencana kita yang telah berhasil ditunaikan, dan ada beberapa dari rencana kita yang mungkin tertunda karena kedatangan hal-hal yang tidak terduga.
Kamis, 31 Desember 2020
Sabtu, 26 Desember 2020
Desember, Harapan, dan Laku Positif
Bulan Desember sudah menginjak pekan terakhir. Sebentar lagi kita akan bertemu dengan tahun baru. Semoga di tahun baru nanti, semangat kita juga baru.
Selasa, 22 Desember 2020
Ibu, Perempuan, dan Tempat Kembali
Hai apa kabar? Semoga senantiasa kabar baik yang terucap. Bagaimana pun, tidak ada kabar yang menggembirakan untuk didengar di masa-masa sulit seperti ini selain, “Saya baik-baik saja”.
Kamis, 17 Desember 2020
Vaksin, Ritual, dan Rendahnya Daya Beli Masyarakat
Beberapa hari ini kita mendapat kabar baik, vaksin Covid 19 yang beberapa bulan lalu masih menjadi wacana, kini sudah tersedia. Rencananya vaksin akan diproduksi secara massal dan diperuntukkan untuk seluruh warga Indonesia.
Jumat, 11 Desember 2020
Pandemi, Politik, dan Wafatnya Seniman
Pandemi Covid-19 belum menuai kabar baik. Kita kembali diajak untuk bersabar, menanti informasi lebih lanjut dari pemangku kebijakan di pusat. Rencana untuk memutar kembali roda kehidupan yang mulanya akan digelar mulai tahun depan, perlahan tapi pasti akan menemui jalan kelam.
Senin, 07 Desember 2020
Melalui Ngaji, Menekan Korupsi
Selamat malam dan beristirahat di hari Senin teman-teman. Awal pekan memang menjadi hari yang tidak mudah. Meski kita terlihat payah untuk melakoninya, tapi saya rasa menyerah bukan pilihan yang lumrah. Mengingat kebutuhan hajat hidup manusia hari ini yang semakin tidak murah.
Minggu, 06 Desember 2020
Rumah Joglo Di Sepiring Nasi Pecel
Selamat berakhir pekan, semoga kita selalu diberi sehat dan sempat untuk melakukan berbagai macam kebaikan. Sebab di masa pandemi yang urung rampung seperti ini, kebaikan tidak bisa hanya didialogkan dalam wacana, tapi juga harus diwujudkan dalam pelbagai hal.
Minggu, 29 November 2020
Jajanan Gatot Bercitarasa Lokal
Sebagai bangsa yang pernah menemui masa-masa sulit, masyarakat kita akhirnya menjadi lebih kreatif, terdepan dan terpercaya dalam segala hal, termasuk untuk urusan kuliner. Lidah kita juga dibiasakan secara turun-temurun untuk mencicipi makanan bercitarasa kearifan lokal.
Kamis, 26 November 2020
Hama Burung dan Petani
Siang itu udara terasa terik menyengat. Hawa panas sampai masuk ke dalam pori-pori kulit. Namun semua itu tidak menjadi kendala yang perlu dikeluhkan bagi petani di desa saya.
Bapak saya, bersama dengan petani lainnya sedari pagi sudah bergegas berangkat ke sawah. Membawa sebilah tongkat dengan kresek di ujungnya. Sesampainya di sawah, mereka segera turun dengan teriakan untuk mengusir hama burung sembari menganyunkan tongkat tersebut. Burung-burung pun berhamburan terbang ke udara, berpindah, mencari celah untuk makan bulir padi di sisi sawah yang luput dari penjagaan.
Sabtu, 21 November 2020
Menjadi Peneliti
Malam sudah larut. Jarum jam merangkak ke angka 1. Yogyakarta mengalami dini hari yang sunyi. Namun berbeda dengan grup whatsapp kuliah yang baru mendapati kabar bahwa keesokan harinya, kami semua diajak untuk mengikuti kuliah pengganti di hari kemarin yang tertunda karena pengampu mata kuliah sedang ada kegiatan yang tidak bisa digantikan. Grup pun kembali riuh dan menyala, melebihi sorot lampu jalanan yang diterkam hawa dingin dan kesendirian.
Minggu, 15 November 2020
Bertemu dengan Sales
Malam itu hujan turun rintik-rintik. Saya berkali-kali menengok jam di laptop yang sedang menyala. Berharap cemas, jangan-jangan teman saya urung untuk datang. Mengingat cuaca mendung yang sama sekali tidak mendukung.
Sabtu, 31 Oktober 2020
Kisah Asmara Auguste Comte
Nama Auguste Comte tidak terlalu asing bagi mereka yang menaruh perhatian pada ilmu-ilmu sosial, politik, dan filsafat. Ia seorang pria yang lahir di Mountpelier, Perancis, pada 19 Januari 1798. Keluarganya berasal dari golongan menengah. Ayahnya merupakan pejabat lokal di kantor pajak setempat. Ya meski gajinya tidak terlalu besar, namun secara status sosial, keluarganya cukup dihormati oleh masyarakat di sekitar tempat tinggalnya.
Minggu, 25 Oktober 2020
Bapak Penjual “Es Tung”
Beberapa hari ini, di beberapa daerah, hujan mulai turun dengan intensitas yang cukup tinggi. Kita diajak untuk bersiaga menyambut datangnya hujan yang kadang disertai angin, gelegar petir, atau hanya sekadar rintik-rintik namun bisa berakibat flu berkepanjangan.
Jumat, 23 Oktober 2020
Kalau Mau Tahu, Ya Tanya
Mempertanyakaan sesuatu membuka kemungkinan bagi kita untuk menemukan pengetahuan dan kebenaran baru. Sementara membayangkan kebenaran dan pengetahuan yang sudah mapan, membuat kita terhalang dari pengalaman yang (bisa jadi) baik – Soren Kierkegaard.
Rabu, 21 Oktober 2020
Kritik Pendidikan dari Film 3 Idiots
“All is well... All is well”, ucap Rancho kepada Raju dan Farhan, temannya yang tinggal dalam satu kamar di asrama kampus Imperial College of Engineering (yang selanjutnya disebut ICE). Ketiganya bersua di kampus tersebut dengan latar belakang kehidupan yang berbeda. Pun termasuk orientasi ketiganya masuk di kampus ICE.
Minggu, 18 Oktober 2020
Gandrung (pada) Buku Murah
Barangkali tidak terlalu berlebihan untuk menyebut Kota Yogyakarta sebagai surganya orang yang gandrung dengan buku. Tidak hanya kemudahan untuk mendapatkan buku, banyaknya perkembangbiakan penerbit, atau gembong lahirnya penulis-penulis besar, melainkan harga-harga bukunya juga termasuk murah.
Jumat, 16 Oktober 2020
Merayakan Keragaman
Semenjak menunaikan studi perguruan tinggi di Yogyakarta, lingkar pertemanan saya bisa dikatakan berubah seratus delapan puluh derajat. Lebih-lebih soal afiliasi ideologi, prinsip pemikiran, dan buku bacaan yang dilahap. Ketika masih di rumah, lingkar pertemanan saya semuanya berasal dari kalangan nahdliyin, dengan ritual, obrolan, dan kebiasaan yang mirip. Pagi sampai siang sekolah, sore main bareng kemudian habis magrib dilanjutkan ngaji di madrasah. Ditambah lagi dengan aktivitas ziarah, rutinan al-berzanji, dan istighosah.
Senin, 12 Oktober 2020
Dialog Kesucian dari Socrates dengan Euthyphro
Dialog antara Socrates dengan Euthyphro tentang kesucian menarik untuk disimak. Berangkat dari kasus Socrates yang dituduh membuat dewa baru dan menolak dewa-dewa yang lama oleh seorang pemuda bernama Meletus. Sedangkan Euthyphro akan menuntut ayahnya karena tuduhan pembunuhan. Dua kasus ini membuat dialog kesucian tidak hanya sebatas benar dan salah semata, namun bisa merambah pada keluasan berfikir, bahkan sampai kritik teologi.
Jumat, 09 Oktober 2020
Berkenalan
Kuliah Kerja Nyata (yang selanjutnya disebut KKN) menjadi momen penting yang kadang sulit untuk dilupakan. Sebab banyak peristiwa, baik suka maupun susah yang dijalani bebarengan selama kurang lebih satu bulan. Kita bersua dan diwajibkan menjalin komunikasi dengan teman baru yang sebelumnya mungkin pernah bersimpangan di lorong kampus tapi tidak saling sapa. Atau memang sama sekali belum pernah bersua meski berada di fakultas yang sama.
Sabtu, 03 Oktober 2020
Ibu Penjaga Playstation
Dulu semasa duduk di bangku sekolah dasar, saya kerap mencuri waktu untuk bermain playstation. Tidak jarang saya dimarahi emak karena waktunya tidur siang malah menyelinap keluar rumah usai pulang sekolah. Atau ketahuan sudah duduk sambil teriak-teriak di rental playstation, padahal mulanya saya izin bermain di rumah seorang teman.
Jumat, 02 Oktober 2020
Pembelajaran dan Etika Pelajar
Di kampus UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta, pembelajaran dilakukan tidak hanya di dalam kelas, tapi juga di luar kelas. Di dalam kelas mahasiswa-mahasiswi disuguhi dengan beragam materi yang disampaikan oleh para dosen, kemudian ada ujian, mendapat nilai, dan terakhir dinyatakan lulus. Pembelajaran mode ini sudah ada aturan, indikasi tercapai dan tidak tercapai, sekaligus bisa dilihat perkembangan pemikiran dari tiap mahasiswa-mahasiswi yang mengikuti perkuliahan mulai dari awal sampai akhir.
Senin, 28 September 2020
Kalkulasi Memberi Uang ke Pengamen
Menjadi pengamen itu tidak mudah. Selain harga diri menjadi pertaruhan, tidak jarang, rezeki yang diperoleh juga tidak seberapa. Malahan banyak di antara pengamen yang melulu mecucu karena hasil ngamennya tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan hajat hidup yang semakin sulit.
Rabu, 23 September 2020
Pekerjaan Mapan yang Ditinggalkan
Setiap orang memiliki capaian di masa depan agar mendapat pekerjaan yang mapan dengan gaji jutaan. Maka dari itu, sejak dini sekali, laku hidup keras dan disiplin diterapkan. Sekolah yang rajin dengan tidak membolos, ikut bimbingan belajar sebagai tambahan, membaca buku, mencari pergaulan yang tidak neko-neko, dan beulang kali doa yang sama dipanjatkan. Akumulasi itu semua hanya memiliki satu tujuan, hidup sejahtera dengan ketahanan pangan keluarga yang tidak bisa goyah, meski negara dilanda resesi.
Selasa, 22 September 2020
Warung Makan Mak’e
Warung makan mak’e, begitu saya menyebutnya. Warungnya tidak besar, tapi pemilihan tempatnya cukup strategis. Persis di depan masjid. Jika ada orang hendak berangkat atau pulang usai menunaikan shalat, mampir ke toilet, dan tidur di masjid, mereka akan menemukan warung mak’e tepat setelah keluar gerbang masjid.
Minggu, 20 September 2020
Nama Saya Dzul
Pertama kali kami bertemu, saya mengira Dzul berasal dari Indonesia Timur. Ternyata ia malah tidak memiliki kerabat, apalagi nenek moyang dari Indonesia Timur sedikit pun. Ia berasal dari Aceh. Usia Dzul menginjak kepala tiga. Saat bertemu saya, ia mengenakan pakaian berawarna biru dengan celana biasa berwarna hitam. Cara tutur bahasanya agak sulit. Beberapa kali saya harus mengulang apa yang ia sampaikan, agar respon yang saya berikan bisa tepat.
Sabtu, 19 September 2020
Kirana Masuk Pondok Pesantren
Namanya Kirana. Ia anak perempuan yang masih duduk di kelas 1 sekolah dasar. Ayahnya menyekolahkan Kirana ke Pondok Pesantren Wahid Hasyim, di daerah Nologaten, Yogyakarta. Pondok pesantren yang berafiliasi ke organisasi massa Nahdlatul ‘Ulama.
Rabu, 16 September 2020
Menulis di Status Whatsapp
Menulis itu asyik. Tidak perlu berfikir panjang lebar, asal ada pesan atau ide yang ingin ditulis dan direspon oleh orang banyak, tulislah. Mirip dengan menulis status di whatsapp. Sesederhana itu.
Selasa, 15 September 2020
Kreatifitas dan Sekolah
Sekitar satu jam yang lalu, teman saya pamit usai menunaikan obrolan kesana-kemari tanpa topik yang ditentukan. Padahal di muka, melalui chat whatsapp ia sudah menentukan ingin memuaskan hasrat keingintahuannya perihal masyarakat desa dalam konteks relasi sosialnya. Ia menganggap saya sebagai salah satu orang yang bisa diajak diskusi.
Minggu, 13 September 2020
Smartphone dan Kuota Data Untuk Belajar Anak
Di masa pandemi ini ada banyak anak yang memperoleh fasilitas menggunakan smartphone. Bahkan ada juga yang sampai dibelikan smartphone baru demi menunjang keberlangsungan studinya. Beberapa ada yang menggunakan smartphone orang tua dalam kendali penuh, maksudnya diberi keleluasaan menggunakan smartphone tanpa pengawasan selama studi berlangsung.
Sabtu, 12 September 2020
Perempuan Penjaja Buku
Selama ini kalau ingin membeli buku, cara yang paling lazim ditemui di masyarakat kita ialah dengan pergi mendatangi toko buku. Melihat dan memilah buku-buku yang sudah masuk list untuk dibeli.
Jumat, 11 September 2020
Profesi Kelak Untuk Anak
Selama ini kalau kita melempar pertanyaan kepada anak-anak apa cita-cita yang diinginkan kelak setelah dewasa? Kebanyakan mungkin akan menjawab menjadi guru, dokter, pilot, polisi, atau tentara. Profesi-profesi yang dipilih ialah profesi yang berpakaian rapi dan mendedikasikan sebagian hidupnya untuk kepentingan orang banyak.
Kamis, 10 September 2020
Pertanyaan dari Grup Whatsapp
Beberapa waktu lalu ada seorang teman yang melempar kegelisahan hidupnya ke grup whatsapp. Ia bertemu penyakit yang diderita oleh banyak orang. Tidak tanggung-tanggung, mungkin hampir seluruh penghuni grup whatsapp kala itu memiliki rasa gelisah yang senasib-sepenanggungan dengannya.
Rabu, 09 September 2020
Mendaras Al-Qur'an
Mendaras Al-Qur’an menjadi aktivitas yang hampir ditunaikan oleh tiap muslim. Beberapa ada yang menyempatkan mendaras Al-Qur’an sekali dalam sehari atau sepekan, atau malah ada juga yang tiap rampung shalat fardhu Al-Qur’an dibuka dan didaras. Bagi awam, mengalokasikan waktu untuk mendaras Al-Qur’an dinilai sebagai bagian dari ikhtiar agar ragam hajat bisa segera dikabulkan.
Selasa, 08 September 2020
Resensi Novel Pingyan dan Pangeran Bayangan
Konflik melulu membuat manusia bertemu kondisi pelik. Terlebih konflik perebutan kekuasaan yang tidak jarang harus menelan korban. Persis seperti novel yang digubah oleh Eve Shi bertajuk Pingyan dan Pangeran Bayangan. Kendati ceritanya belum tentu nyata, tapi pesan yang disampaikan cukup relevan, bahwa konflik akan kerap bersua dengan perpecahan atau malah pemaafan.
Senin, 07 September 2020
Angkringan Pak Slamet
Angkringan menjadi salah satu tempat makan dan nongkrong yang favorit di Yogyakarta. Selain karena harganya ramah di kantong, menu yang disediakan juga sesuai dengan lidah dan citarasa masyarakat pada umunya. Nasi kucing (nasi yang dibungkus dengan porsi kecil), gorengan, kacang goreng, aneka tusuk sate (jeroan, usus, ayam, dan kikil), dan kerupuk. Menu minumnya juga terbilang lengkap, sebut saja es teh, jeruk anget, wedang jahe, susu jahe, dan kopi panas.
Sabtu, 05 September 2020
Rumus Kebiasaan ala Aristoteles
Beberapa di antara kita memiliki kebiasaan yang tidak bisa ditinggalkan, misalnya berjalan menunduk ketika di depan orang yang lebih tua, atau menguluk salam ketika sampai di depan rumah. Kebiasaan-kebiasaan ini telah mengakar kuat. Karena sudah sedari kecil, kebiasaan ini ditanamkan. Maka jika tidak melakukannya, rasanya seperti ada yang kurang.
Jumat, 04 September 2020
4 Unsur Kecakapan Menulis
Menulis menjadi salah satu keterampilan pada diri manusia. Sama halnya dengan memasak atau menjahit, menulis juga perlu dilatih agar bisa cakap menerjemahkan ide, kasus, atau apa pun yang dilihat menjadi tutur kata yang apik. Kalau memasak perlu bumbu agar masakan semakin sedap, menjahit perlu mesin, kain, dan benang agar menjadi bentuk yang bagus, menulis pun demikian.
Kamis, 03 September 2020
Avatar Facebook Kita
Belakangan ini beranda facebook saya disesaki oleh gambar avatar teman-teman saya. Ada yang membuat lebih dari satu dengan pose, pakaian, wajah, dan warna yang berbeda-beda. Hampir separuh lebih teman saya di facebook merayakan fitur avatar ini.
Rabu, 02 September 2020
Beban Anak (per)Kota(an)
Pagi tadi ketika saya ke burjo (warung makan yang dikelola orang-orang dari daerah Kuningan) untuk mencari sarapan, saya mendapati anak menangis tersedu-sedu di bahu jalan. Ia seperti orang yang baru melarikan diri dari rumah.
Selasa, 01 September 2020
Bersua Akrab Tanpa Janjian
Beberapa saat setelah menunaikan shalat subuh, saya berniat untuk kembali menghadap laptop. Karena ada beberapa deadline yang perlu disegerakan, kendati mata sudah menuntut untuk istirahat.
Senin, 31 Agustus 2020
Curhatan Malas Yang Salah Alamat
Setiap manusia memiliki perangai yang kadang sulit untuk dielakkan. Meskipun perangai itu tidak selalu muncul. Hanya saja kalau sekali muncul, segala laku yang telah terjadwal bisa jadi pontang-panting tidak karuan. Dan diantara sekian perangai manusia yang diemohi ialah malas.
Minggu, 30 Agustus 2020
Perspektif Lain ala Gus Baha
Sebagai umat Islam, petuah seorang alim, ulama, atau kyai kerap diperlukan untuk melakoni hidup yang kadang kalap melewati batas. Petuah itu menjadi semacam rem yang kadang mengendalikan hati dan pikiran manusia. Ya kadang-kadang agak di rem biar tidak terlalu keterlaluan, kadang kala rem dilepas agar bisa memacu kecepatan, atau malah rem ditarik kuat-kuat untuk menghindari marabahaya. Semua itu bisa diperoleh salah satunya melalui petuah alim, ulama, atau kyai.
Sabtu, 29 Agustus 2020
Prasangka Tak Nyata
Siang tadi menjelang masuk shalat dhuhur, teman saya Tumijo mengajak bertemu di indomaret belakang KFC UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta. Sebelumnya ia telefon sampai lima kali, dan kelima-limanya tidak memperoleh jawaban. Bukan saya tidak mau menjawab, melainkan saat itu saya sedang asyik baca buku. Sedangkan telefon mesti saya silent ketika melakukan aktivitas, apa pun itu. Bahkan malah jarang saya mengaktifkan nada dering sebagai tanda ada pesan atau telefon masuk.
Rabu, 26 Agustus 2020
Program Utama Kok Jadinya Paling Akhir
Sore tadi, saya bersama empat kawan mengadakan janji temu di Kafe Basabasi, di daerah Nologaten, Yogyakarta. Kesepakatan yang dilakukan di hari sebelumnya mewajibkan semua datang tepat jam tiga sore. Hanya saja, kesepakatan itu meleset. Kami berlima memang jadi bersua, namun mundur satu jam. Tidak perlu saya bahas lebih dalam soal kultur yang telah mengakar kuat ini, M.O.L.O.R.
Selasa, 25 Agustus 2020
Warung Makan Yang Mengeluh
Hari ini saya mengira memiliki jadwal yang padat. Bayangan saya sebelum berangkat ke kampus, mulai pagi sampai jam tiga sore akan terus berkelindan di pekarangan kampus. Ke bank membayar biaya pendidikan, kemudian ke fakultas untuk melengkapi berkas yang kurang, dan cek kesehatan guna syarat mutlak mengikuti perkuliahan. Lebih-lebih di masa pandemi seperti ini, poin terakhir tidak bisa ditawar sama sekali.
Senin, 24 Agustus 2020
Cara Saya Menulis ‘Jangan Blendrang’
Beberapa orang mungkin akan senang jika tulisannya berbobot, penuh diksi ilmiah, dan membuat pembacanya mengernyitkan dahi. Alih-alih bisa dipahami dengan mudah, pembaca malah harus berjibaku membolak-balik kamus ilmiah atau membuka buku lain sebagai penjelasan tambahan.
Minggu, 23 Agustus 2020
Ragam Sudut Tatap 'Jangan Blendrang'
Sebagai salah satu menu andalan orang desa, ‘jangan blendrang’ masuk deretan teratas yang patut dirasakan. Perkara enak-tidak enak, suka-tidak suka, atau cocok-tidak cocok itu variatif. Namun yang pasti, hampir di setiap dapur rumah tangga orang desa, ‘jangan blendrang’ bisa ditemui walau hanya dalam tempo sepekan sekali.
Sabtu, 22 Agustus 2020
Khazanah Bakul Etek
Dulu sewaktu kecil, saya kerap girang ketika mendengar bunyi tulit-tulit dari sepeda montor yang parkir di halaman rumah. Ia datang membawa serombong sayur, beberapa kantong jajanan pasar (inilah yang membuat saya kadang menunggunya beberapa jam), dan kerumunan yang mayoritas didominasi oleh emak-emak.
Kamis, 20 Agustus 2020
Orientasi Pertanian Jawa Dan Arab Di Masa Silam
Sampai hari ini, desa kerap diidentikkan dengan alam yang tumbuh ijo royo-royo. Dan mata pencaharian populer bagi masyarakat di pedesaan ialah petani. Pernyataan itu bisa dianggap wajar, sebab tanah di desa masih luas dan subur. Air sebagai sumber irigasi juga mudah sekali didapat. Selain itu juga bisa dipastikan, pencemaran di desa, baik air, tanah, maupun udara sebagai unsur utama penyokong kehidupan tumbuhan masih minim pencemarannya.
Rabu, 19 Agustus 2020
Data Jamaah Masjid, Perlukah?
Salah satu wujud masjid makmur antara lain ditilik dari kuantitas kedatangan jamaah yang semakin meruah. Tidak hanya saat menunaikan shalat lima waktu, tapi juga kegiatan-kegiatan keagamaan, sosial, dan budaya yang digelar di masjid mendapat sambutan antusias dari jamaah.
-
Belakangan ini kita dikejutkan oleh banyak kejadian yang tidak mengenakkan. Kesabaran, keikhlasan, dan kekuatan terus-menerus digenjot hab...
-
Mari sejenak kita menengadahkan tangan dan menundukkan kepala. Berdoa untuk para korban semoga mendapat tempat apik di sisi-Nya. Bagi kelu...
-
Sore ini saya bareng Mas Agus Ali Imron berencana untuk mengunjungi beberapa tempat. Acak memang. Namun tempat-tempat itu menjadi saksi seja...